Selain kemenangan Team Spirit, perhelatan The International (TI) 10 menyimpan cerita menarik lainnya, salah satunya adalah total 113 hero dipilih sepanjang turnamen, yang di mana merupakan pemilihan hero tertinggi di seluruh turnamen Major Dota 2. Akan tetapi, dengan terpilihnya 113 hero tersebut menyimpan cerita yang mengenaskan bagi 8 hero sisanya, seakan-akan mereka menjadi hero ‘tidak berguna’ di TI 10. Salah satu dari 8 hero tersebut adalah Barathrum atau yang biasa dikenal sebagai Spirit Breaker.

Dalam perjalanannya, Spirit Breaker adalah hero Core ketika berada di Warcraft: DotA atau Dota 1. Pastinya, jika ada orang yang menggunakan hero ini, item Mask of Madness (MoM) akan menjadi item core-nya. Akan tetapi, ketika berpindah ke Dota 2, pamor Spirit Breaker sebagai hero Core perlahan meredup. Ia menjadi hero yang menempati posisi 3, 4, atau bahkan 5 (biasanya digunakan oleh Puppey dari Team Secret).
Akan tetapi, setelah muncul patch 7.30e, dua hero yang tidak terpilih sama sekali di TI 10, Outworld Destroyer dan Spirit Breaker, malah menjadi hero ‘primadona’ para pemain. Namun, Spirit Breaker tidak menjadi hero yang difungsikan sebagai Offlaner atau Support kembali, melainkan menempati posisi yang tidak pernah kalian temui, MIDLANE!

Kemunculan Spirit Breaker sebagai hero Midlane dipertontonkan oleh salah satu Midlaner terkuat di Dota 2 saat ini, Cheng Jin ‘NothingToSay’ Xiang, dari PSG.LGD. Ia menggunakan Spirit Breaker di Midlane pada saat perhelatan ESL One Fall. Ia menunjukkan bahwasanya Spirit Breaker saat ini menjadi hero yang cocok untuk di Midlane.
Nasib sial menimpa Barathrum di mana ia tidak terpilih sama sekali dalam perhelatan TI 10. Akan tetapi, roda kehidupan memang berputar. Spirit Breaker menjadi hero terbanyak yang dipilih, beberapa dari turnamen lain, namun, mayoritas digunakan dalam musim awal Dota Pro Circuit (DPC). Statistik yang dicatatkan Spirit Breaker pasca TI 10 adalah:
- Dipilih: 108 game
- Persentase kemenangan: 57,41%
- Di-banned: 110 game
- Persentase kontes: 43,07%
Baca Juga:
- Riot Games Bayar $100 Juta Untuk Selesaikan Permasalahan Diskriminasi Gender
- Pertandingan Esports Terpopuler di Tahun 2021
- Arcane vs Dota: Dragon’s Blood, Mana yang Lebih Baik?
Persentase kemenangan sebesar 57% tersebut tentunya menjadikan Spirit Breaker sebagai ‘mesin pembunuh’ terbaik di meta pasca TI 10. Meskipun tidak semua game tersebut berasal dari Spirit Breaker Midlane, ada juga yang menggunakannya sebagai Offlaner dan Hard-Support, namun kita perlu apresiasi bahwasanya Spirit Breaker bisa muncul sebagai hero Midlane. Akan tetapi, kita perlu tahu, apa yang menjadikan Spirit Breaker adalah hero Midlane yang sangat pas untuk meta saat ini?
Skill dan Item Build Spirit Breaker Midlane
Spirit Breaker memiliki damage yang lumayan menyeramkan, ditambah ia memiliki skill Greater Bash yang mampu memberikan damage besar serta efek yang menyebalkan. Akan tetapi, ketika menjadikan hero ini sebagai Support, Spirit Breaker tidak akan bisa mencapai potensi terbesarnya selaku damage dealer.
Ketika menjadi Midlane, tentunya semua orang akan memfokuskan bagaimana ia mendapatkan level yang cepat dan lebih tinggi daripada musuhnya agar bisa membuka skill yang ia miliki. Hal tersebut juga tentunya dipraktekkan kala menggunakan Spirit Breaker Midlane di mana level tinggi tersebut difokuskan kepada Greater Bash lantaran memiliki Area of Effect (AoE) yang lumayan besar. Selain itu, Greater Bash juga bisa dikombinasikan dengan skill lain dari Spirit Breaker yaitu Charge of Darkness dan Nether Strike. Tujuannya adalah untuk menekan Midlaner lawan agar Carry timnya bisa tenang ‘makan’.

Untuk skill dan item build Spirit Breaker Midlane, kita akan mencontoh Midlaner dari tim Tundra Esports, yakni Leon ‘Nine’ Kirilin. Seperti yang kita bilang di atas, Nine berusaha untuk memaksimalkan terlebih dahulu skill Greater Bash, lalu langsung memaksimal skill kedua dari Spirit Breaker yaitu Bulldoze. Setelah itu, ia baru memaksimalkan skill Charge of Darkness. Menariknya, Nine tidak mengambil Talent di level 10, melainkan pada level 15.
Berbicara item build, Nine menggunakan Phase Boots yang notabene memiliki efek menambah movement speed dari Spirit Breaker. Ditambah lagi, efek dari Phase Boots tidak menggagalkan Charge of Darkness, bahkan menambahkan movement speed dari skill tersebut. Setelah itu, ia langsung membuat Shadow Blade yang memberikan efek hilang kepada hero selama beberapa detik. Akan tetapi, Nine nampaknya menggunakan Shadow Blade untuk menambah movement speed serta damage dari Spirit Breaker. Setelah itu, Nine beranjak ke item utamanya yaitu Black King Bar.
Pemilihan Talent Untuk Midlane Spirit Breaker

Nine memang melewatkan talent Spirit Breaker di level 10. Akan tetapi, ia melewatkan hal tersebut lantaran memang mengincar talent level 15 untuk mengambil +40 damage. Namun, kita tidak mempunyai kesempatan untuk melihat Nine menyentuh level 20, sehingga kita tidak tahu apa yang akan ia ambil selanjutnya. Jikalau kita bisa memilih, GameStation akan memilih +200 Charge of Darkness Move Speed untuk talent level 20 dan +25% Greater Bash Damage di level 25.
Jadi, apakah kalian akan mencoba Spirit Breaker di Midlane dan rusak publik Dota 2 di SEA? Selamat mencoba!