Selain Upper Bracket, The International 10 Main Event juga menghadirkan pertarungan yang sengit di Lower Bracket. Terdapat empat pertandingan yang menggunakan sistem Best of 1 (BO1), di mana Evil Geniuses (EG) sukses memulangkan Elephant dan Fnatic lumat Team Undying.
Team Undying sendiri adalah tim ‘kuda hitam’ di turnamen ini. Mereka bukan menjadi tim yang diunggulkan di TI 10 kali ini. Akan tetapi, mereka sukses menjadi tim yang kuat sehingga mereka lolos ke babak Main Event.
Baca Juga:
- The International 10: Hancurkan OG, Team Secret Akan Menjamu Invictus Gaming
- Pengembang League of Legend Pastikan Miss Fortune Alami Nerf di Patch 11.21
- Pertandingan Persahabatan Gim Lokapala PON XX Papua 2021 & Momentum Kebangkitan Kreator Gim Lokal
Dengan bermodalkan ‘bermain lepas tanpa beban’ Team Undying berharap bisa lolos ke tahap selanjutnya di Lower Bracket. Namun, harapan tersebut harus pupus lantaran Fnatic sukses mengalahkan mereka dengan score kill 28-10. Carry dari Fnatic, Marc Polo Luis “Raven” Fausto berhasil menjadi ‘bintang’ di game ini dan memulangkan Team Undying di TI 10.
Hasil yang sama juga diraih oleh EG kala menjamu Team Elephant. Hasil buruk yang diraih oleh EG di Group Stage membuat mereka harus bertarung di Lower Bracket pada Main Event TI 10 kali ini. Mereka bertarung melawan Elephant, salah satu tim dari Cina yang dinaungi oleh pemain-pemain bekas PSG. LGD seperti Lu “Somnus” Yao dan Tusk-God, Xu “fy” Linsen.
Disebut-sebut sebagai Midlaner terbaik saaat ini, Midlaner EG, Abed “Abed” Yusop menujukkan kualitasnya di game ini. Menggunakan Void Spirit, Abed sukses mengobrak-abrik pertahanan Elephant dan membawa kemenangan kepada EG dengan score kill 41-14.
Selain Fnatic dan EG yang lolos ke babak selanjutnya, terdapat Quincy Crew dan Alliance yang juga berhasil ke babak selanjutnya. Quincy Crewmampu menang atas Team Aster danAlliance juga menang atas beastcoast.
Di babak selanjutnya, Fnatic sudah ditunggu oleh Team Spirit yang turun ke Lower Bracket lantaran kalah atas Invictus Gaming di Upper Bracket. Sedangkan, EG sedang menunggu tim yang kalah antara Vici Gaming dan Virtus.pro.
